This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Selasa, 26 Juni 2012

Cara Konfigurasi Hotspot MikRotik Dengan Winbox

Cara Konfigurasi Hotspot MikRotik Dengan Winbox


Kali ini saya ingin membagikan ilmu yang telah saya dapatkan waktu  pkl kepada kalian semua .
Berikut in adalah caranya:


1. Instal dulu MikRotik OSnya




2. Setelah instal selesai, kemudian masuk dengan login: admin dan passwordnya: (dikosongi)














3. Buka Winbox, cari mac addressnya --> connect












4.  Setting Intefaces:
- ether2 diganti dengan internet. Ok
- ether1 diganti hotspot. Ok





















 5. Setting IP Address:
- setting ip yang connet ke internet dan pilih internet untuk interface. Ok
-setting ip buat hotspotnya (ip bebas) dan pilih hotspot untuk interface. Ok






















6. Setting Routers:
Klik tanda + merah tsb untuk menambahkan --> isi gatewaynya saja. Klik Ok




















7. Setting DNS:

Klik tanda + merah tsb untuk menambahkan --> isi addressnya saja (8.8.8.8) --> dns dari google. Klik Ok






















8. Setting Hotspot:
- Klik hotspot setup






















- Kemudian next-next terus seperti gambar di bwh ini


















































































- Pada saat sampai disini, ini dnsnya (8.8.8.8)






















- Isi dns namenya terserah kalian. Sebagai contoh www.an77.com.br
catetan: belakang sendiri di kasih br









































- instal hotspot sukses
- Kemudian, kita menambah user profilesnya:
-> isi name sesuai keinginan. contoh siswa
-> address po0l, pilih yg hs-pool-1
-> isi shared usernya terserah. (gunanya untuk membatasi pengguna yg mengakses)
-> isi rate limitnya, sebagai contoh 128/512k. (untuk membatasi kecepatannya)
-> klik ok





















- Tambah usernya:
-> pilih hotspot1 pada kotak server
-> isi name passwordnya terserah
-> pada kotak profile, pilih profil yang di buat pada user profiles tadi. contog siswa. Ok





















9. Konfigurasi selesai



Nah, itu tadi adalah tahap terakhir dari konfigurasinya. Semoga artikel ini bermanfaat . Bila terdapat sedikit kekeliruan mohon maaf, mungkin saya kurang teliti.
. Selamat mencoba . ^_^

Cara Konfigurasi Router Debian


Cara Konfigurasi Router Debian

IP eth0                   : 192.168.2.2/30
DNS                        :192.168.2.1
IP eth1                   : 192.168.50.1/28
Port proxy             : 3128

1. Setting IP pada file /etc/network/interfaces
-Debian:~#nano /etc/network/interfaces
Edit script paling bawah menjadi
auto eth0
iface eth0 inet static
                address192.168.2.2
                netmask 255.255.255.252
auto eth1
iface eth1 inet static
                address 192.168.50.1
                netmask 255.255.255.240
Simpan dengan ctrl-x => y => enter
-restart network
Debian:~#/etc/init.d/networking restart
Untuk mengecek hasil konfigurasi ketikkan perintah
Debian:~#ifconfig/
Edit file /etc/resolv.conf
Debian:~#nano /etc/resolv.conf
Edit scriptnya menjadi
nameserver 192.168.2.2
kemudian simpan


2. Konfigurasi Router
-setting ip forward.
Debian:~#echo 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
-edit file sysctl.conf
Debian:~#nano /etc/sysctl.conf
Hilangkan tanda # pada kata
net.ipv4.ip_forward=1
-konfigurasi iptables
Debian:~#iptables –t nat –A POSTROUTING –j MASQUERADE
Debian:~#iptables-save > /etc/iptables
-edit file rc.local
Debian:~#nano /etc/rc.local
Tambahkan script dibawah ini diatas kata exit
Echo 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
Iptables –t nat –A POSTROUTING –j MASQUERADE
Kemudian simpan
-restart computer
Debian:~#reboot

3. Konfigurasi Proxy
-install paket yang dibutuhkan
Debian:~#apt-get install squid
-edit file konfigurasi dari proxy
Debian:~#nano /etc/squid/squid.conf
Cari kata acl connect dan tambahkan script di bawah ini
acl url dstdomain “/etc/squid/url”
acl lan src 192.168.50.0/28
http_access deny url
http_access allow lan
http_access allow all
cari kata http_port 3128 hilangkan tanda # dan tambahkan transparent
http_port 3128 transparent
cari kata cache_mem 8 MB dan hilangkan tanda # dan rubah ukuran menjadi ¼ memory
cache_mem 200 MB
cari kata cache_mgr webmaster hilangkan tanda #
cache_mgr admin@an.com
cari kata visible_hostname dan pada kata none hilangkan tanda # dan rubah scriptnya mjd
visible_hostname proxy.sekolah.sch.id
kemudian simpan
-edit file url untuk memasukkan nama situs web yang  akan diblok
Debian:~#nano /etc/squid/url
Tambahkan script di bawah ini
.facebook.com
.google.com
.youtube.com
-setting iptables
Debian:~#iptables -t nat -p tcp -A PREROUTING -s 192.168.50.0/24 --dport 80 -j REDIRECT --to-port 3128
-restart daemon proxy
Debian:~#squid -z
Debian:~#/etc/init.d/squid restart
-cek melalui client

4. Konfigurasi DHCP server
-install paket yang dibutuhkan
Debian:~#apt-get install isc-dhcp-server
-edit file dhcp.conf
Debian:~#nano /etc/dhcp/dhcpd.conf
Edit file dibawah ini
# A slightly different configuration for an internal subnet.
subnet 192.168.50.0 netmask 255.255.255.240 {
range 192.168.50.2 192.168.50.14;
option domain-name-servers 192.168.2.1;
option domain-name "an.com";
option routers 192.168.2.2;
option broadcast-address 192.168.50.15;
default-lease-time 600;
max-lease-time 7200;
}
Kemudian simpan
-restart daemon dhcp
Debian:~#/etc/init.d/isc-dhcp-server restart
5.konfigurasi client
Ip address             : 192.168.50.2
Netmask                 : 255.255.255.0
Gateway                 : 192.168.50.1
DNS                        : 192.168.2.1


Catetan:
Ø  Yang dicetak tebal adalah perintah yang harus diketikkan
Ø  Yang berwarna merah adalah isi file yang harus diedit
Ø  Pada saat mengetikkan perintah maupun mengedit file perhatikan tanda baca dan besar kecilnya huruf terutama pada penamaan file
Ø  User yang kita buat sebelum pembuatan direktori maibox tidak dapat digunakan utk mengakses mail karena didrop oleh imap server


. Selamat mencoba ya . Semoga sukses ^_^

Senin, 25 Juni 2012

Cara Konfigurasi Server Debian


Cara konfigurasi Server Debian

Domain name server : an.com
IP :192.168.2.1/30

1. Setting ip pada /etc/network/interfaces
-Debian:~#nano /etc/network/interfaces
Edit script paling bawah menjadi
auto eth0
iface eth0 inet static
                address192.168.2.1
                netmask 255.255.255.252
Simpan dengan ctrl-x => y => enter
-restart network
Debian:~#/etc/init.d/networking restart
Untuk mengecek hasil konfigurasi ketikkan perintah
Debian:~#ifconfig


2. Konfigurasi dns server
Install paket dns dengan perintah
Debian:~# apt-get install bind9
-menambah skrip pada file /etc/bind/named.conf
Debian:~# nano /etc/bind/named.conf
Ketik skrip di bawah ini:

Zone “an.com” {
                type master;
                file “/etc/bind/db.an”;
};
Zone “192.in-addr.arpa” {
                type master;
                file “/etc/bind/db.192”;
};

Setelah itu simpan dengan ctrl-x => y => enter
-mengcopy file db.local ke /etc/bind/db.lks
Debian:~#cp /etc/bind/db.local /etc/bind/db.an
-mengcopy file db.127 ke /etc/bind/db.200
Debian:~#cp /etc/bind/db.127 /etc/bind/db.192
-masuk ke db.lks
Debian:~#nano /etc/bind/db.an
 
Edit script menjadi seperti dibawah ini
$TTL 604800
@            IN            SOA        an.com. root.an.com. (
2              ; Serial
604800  ; Refresh
86400    ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
;
@            IN           NS             an.com.
@            IN           A               192.168.2.1
www      IN            CNAME    an.com.
ftp          IN            CNAME    an.com.
ntp          IN            CNAME   an.com.
mail        IN            CNAME    an.com.

setelah itu simpan
kemudian masuk ke db.192
Debian:~#nano /etc/bind/db.192

edit skrip menjadi seperti di bawah ini

$TTL 604800
@            IN            SOA        an.com. root.an.com. (
1               ; Serial
604800 ; Refresh
86400    ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
;
@            IN            NS          an.com.
1.2.168    IN            PTR         an.com.
Kemudian simpan
Edit file /etc/resolv.conf
Debian:~#nano /etc/resolv.conf
Edit scriptnya menjadi
search    an.com
nameserver 192.168.2.1
kemudian simpan
Restart layanan bind9
-Debian:~#/etc/init.d/bind9 restart
Cek hasil konfigurasi kita
-Debian:~#nslookup an.com
-Debian:~#nslookup192.168.2.1

3. Setting web server
Install paket apache2 php5 links
Debian:~#apt-get install apache2 php5 links
Untuk merubah halaman index dari web kita bisa mengdit file index.html di direktory /var/www
Debian:~#nano /var/www/index.html
Edit script menjadi seperti dibawah ini
<html>
<title>judul</title>
<body>
<h1><font color=red>silahkan diisi sesuka kalian</font></h1>
</body>
</html>
Kemudian simpan
Untuk mengecek web server kita bisa menggunakan web browser basis teks yang sudah kita install tadi yaitu links
Debian:~#links an.com
Untuk keluar tekan ctrl+z

4. Setting mail server
-Install paket mail server
Debian:~#apt-get install postfix courier-imap courier-pop
saat instalasi pada postfix configuration langsung tekan ok, pilih internet sites, system mail name kita ganti menjadi lks.com
Langkah selanjutnya yaitu membuat directory tempat penyimpanan mail
Debian:~#maildirmake /etc/skel/Maildir
Kemudian kita membuat user
Debian:~#adduser admin
Kemudian masukkan password dan informasi seperlunya
Edit file main.cf di directory /etc/postfix
Debian:~#/nano /etc/postfix/main.cf
Tambahkan script dibawah ini di bagian paling bawah
home_mailbox    = Maildir/
langkah selanjutnya kita akan mereconfigure postfix
Debian:~#dpkg-reconfigure postfix
Ikuti langkah-langkah dibawah ini:
  • Tekan OK
  • Pilih internet sites
  • System mail name isikan lks.com
  • Root and postmaster mail recepient kita kosongi langsung tekan OK
  • Other destination langsung kita OK
  • Force synchronous update on mail queue kita pilih NO
  • Pada local network tambahkan 202.100.4.1/24
  • Use procmail for local delivery kita pilih NO
  • Mailbox size limit tidak kita rubah langsung OK
  • Local address extension tidak kita rubah langsung OK
  • Internet protokol kita pilih ipv4
Restart postfix
Debian:~#/etc/init.d/postfix restart

5. Setting webmail
Web mail yang akan kita gunakan adalah squirrelmail
Langkah pertama install paket yg dibutuhkan
Debian:~#apt-get install squirrelmail
edit file apache2.conf di directory /etc/apache2 agar konfigurasi squirrelmail di proses oleh apache
Debian:~#nano /etc/apache2/apache2.conf
Tambahkan script dibawah ini di bagian paling bawah
include /etc/squirrelmail/apache.conf
tambahkan virtualhost di file apache.conf agar kita lebih mudah utk mengakses webmail
Debian:~#nano /etc/squirrelmail/apache.conf
Tambahkan script dibawah ini di bagian paling bawah
<virtualhost *:80>
documentroot /usr/share/squirrelmail
servername mail.lks.com
</virtualhost>
Kemudian simpan
Restart apache
Debian:~#/etc/init.d/apache2 restart
Test mail server dan webserver via browser basis teks
Debian:~#links mail.lks.com
Login dengan user yang kita buat tadi kemudian cobalah untuk mengirimkan email

6. Konfigurasi FTP server
-install paket yang dibutuhkan
Debian:~#apt-get install proftpd
kemudian muncul menu PopUp dan pilih standalone mode
-rubah hak akses dari folder ftp agar readable and writeable
Debian:~#chmod 777 –R  /home/atsa
Ket : atsa adalah nama user kita
-setting agar semua pengunjung bias langsung mengakses folder ftp
Debian:~#nano /etc/proftpd/proftpd.conf
Tambahkan script dibawah ini di bagian paling bawah;
<Anonymous /home/atsa>
User       atsa
UserAlias anonymous atsa
</Anonymous>
Ket : atsa adalah nama user kita

-restart daemon FTP
Debian:~#/etc/init.d/proftpd restart
-cek hasl konfigurasi
Debian:~#ftp ftp.an.com
Login dengan user kita tadi

7. Konfigurasi ntp server
Debian:~#apt-get install ntp ntpdate
-menambah script pada /etc/ntp.conf
Debian:~#nano /etc/ntp.conf
Tambahkan script di bawah ini di bagian paling bawah
Server 127.0.0.1 --> ip local
Restrict 192.168.88.0
Server 192.168.2.1 --> ip pc kita
Kemudian simpan
-restart ntp
Debian:~#/etc/init.d/ntp restart
-cek hasil konfigurasi
Debian:~#ntpq -p
-sinkron ke server localhost
Debian:~#ntpdate –u 127.0.0.1
Muncul pesan “no serer suitable for synchronization found”, tunggu 5-10 menit
Cek lewat client

Catetan:
Ø  Yang dicetak tebal adalah perintah yang harus diketikkan
Ø  Yang berwarna merah adalah isi file yang harus di edit
Ø  Pada saat mengetikkan perintah maupun mengedit file perhatikan tanda baca dan besar kecilnya huruf terutama pada penamaan file
Ø  User yang kita buat sebelum pembuatan direktori maibox tidak dapat digunakan utk mengakses mail karena didrop oleh imap server




. Semoga artikel ini bermanfaat . ^_^
Selamat mencoba n sukses ...!!!!!